Bab 2519
Bab 2519 Itu barang bagus
Selain itu, kerusakan yang disebabkan oleh pembakaran esensi darahnya terlalu besar, untuk memulihkan kondisinya seperti sedia kala, entah itu mungkin atau tidak!
Namun tubuh fisik Dave cukup kuat, walau dia tidak bisa menang melawan siluman serigala, siluman serigala juga tidak akan bisa memakan Dave, gigi dan taring siluman serigala itu sama sekali tidak akan mampu menembus pertahanan tubuh Dave!
Siluman serigala datang ke hadapan Dave dan Dave menyuntikkan kekuatan spiritual ke dalam pedang panjang di tangannya, lalu sosoknya melintas dan pedang panjangnya diayunkan dengan ganas!
Cring…
Tubuh siluman serigala melintas di atas kepala Dave, sejumlah besar darah menyembur keluar dari perut siluman serigala itu!
Ayunan pedang Dave tadi langsung membelah perut siluman serigala dan membuat organ dalamnya mengucur keluar.
Meskipun Dave baru saja memulihkan sedikit dari kekuatannya, tapi untuk menghadapi seekor siluman serigala masih sangat mudah!
Siluman serigala itu jatuh tersungkur di tanah, meraung kesakitan dan sepasang matanya menatap Dave dengan ketakutan, lalu berusaha keras untuk bangkit dan melarikan diri!
Bugh…
Siluman serigala itu baru ingin mencoba melarikan diri, tapi sebuah anak panah langsung melesat ke arah siluman serigala itu dan mengenai tepat pada kepala siluman serigala! Nôvel(D)rama.Org's content.
Anak panah ini ditembakkan oleh Hori, saat dia melihat Dave membelah perut siluman serigala itu dengan mudah, dia juga tidak begitu takut lagi.
Siluman serigala yang kepalanya tertembak anak panah langsung mati tanpa bisa meraung kesakitan!
“Hori, tembakan yang bagus!”
Dave menatap Hori dan memujinya!
“Kak Dave, kamu lebih hebat, kalau bukan kamu saya sepertinya tidak akan berani menggerakkan busurku!”
Hori berkata pada Dave dengan penuh kekaguman!
Lalu Hori berjalan ke hadapan siluman serigala dan mengeluarkan sebuah belati, dan mengeluarkan Pil Hewan Buas dari siluman serigala itu dengan terampil.
Lalu Hori juga menguliti kulit siluman serigala itu, sementara untuk daging siluman serigala itu tidak mungkin dibawa lagi, karena mereka masih harus melakukan perjalanan ke kedalaman hutan dan Hori tidak bisa membawa serta siluman serigala itu bersamanya!
Bab 2519 Itu barang bagus
70%
Namun daging siluman serigala ini memang cukup berharga, Hori merasa sedikit tidak rela, namun dia juga tidak punya cara lain.
Melihat Hori yang menunjukkan ekspresi tidak rela, Dave tersenyum ringan dan berkata: “Ayo kita bawa juga daging siluman serigala ini!”
Dave berkata lalu langsung melemparkan siluman serigala ke dalam Cincin Penyimpanan.
Melihat siluman serigala yang ada di hadapannya seketika menghilang tanpa jejak, Hori bertanya dengan kaget : “Kak Dave, teknik apa yang kamu gunakan? Mengapa siluman serigala itu menghilang begitu saja?”
“Saya hanya memasukkan siluman serigala itu ke dalam Cincin Penyimpanan, nanti setelah tiba di Desa Batu, saya akan mengeluarkan siluman serigala itu lagi dan kamu bisa menjualnya!”
Dave tersenyum ringan!
“Cincin Penyimpanan? Wah, itu barang yang bagus…]
Hori berkata dengan penuh semangat, mengingat siluman serigala itu juga cukup bernilai!
Dave membawa Hori melanjutkan perjalanannya ke depan, dan segera menemukan seorang pria yang terbaring di bawah pohon besar, hanya saja pria itu masih bernafas dengan lemah, bagian bawah tubuhnya telah dimakan oleh siluman serigala dan darahnya berlumuran di tanah!
Hori yang melihat pria itu seketika tercengang, lalu mulai menangis keras dan berteriak: “Kak Mauri, Kak Mauri, apa yang terjadi padamu? Di mana Kak Edo dan yang lainnya?”
Hori melangkah maju, dia menatap orang di depannya sambil bertanya dan tidak tahu harus berbuat apa!
Sementara Mauri membuka matanya dan melihat Hori, lalu membuka mulutnya dan mencoba mengatakan sesuatu, namun dia tidak bisa mengucapkan sepatah kata pun, lukanya terlalu parah!
Dave yang melihat hal ini tahu kalau dia adalah orang dari Desa Batu, jadi dia segera melangkah ke depan dan menyuntikkan sedikit energi spiritual ke dalam tubuh Mauri, Mauri baru perlahan-lahan menarik nafasnya dan berkata: “Hori, cepat pergi dari sini, cepat selamatkan Edo dan yang lainnya, mereka sudah masuk ke pedalaman hutan…”
“Jangan tergesa-gesa, ceritakan dengan perlahan, apa yang sebenarnya terjadi, bukankah kalian ditangkap oleh orang-orang Desa Padang Rumput?”
Dave ingin memahami situasinya, sebenarnya apa yang terjadi pada Jessi dan yang lainnya!
Mauri menjilat bibirnya yang kering, Dave segera mengeluarkan botol air minumnya dan memberi minum kepada Mauri beberapa teguk, namun segera dimuntahkan oleh Mauri, lukanya sudah terlalu parah dan dia bahkan tidak mampu meminum air lagi.