Bab 2170
Bab 2170 Bertanding
“Saya tidak keberatan…” Dave mengangguk!
“Baik, kalau begitu saya akan meminta orang untuk menyiapkan tungku pemurnian untukmu…”
Nero berkata dan hendak memerintahkan anak buahnya untuk menyiapkan tungku pemurnian bagi Dave, tapi Dave menghentikannya!
“Tidak perlu, saya membawa tungku pemurnianku sendiri…”
Setelah berkata. Dave langsung mengeluarkan Tungku Petani Surgawi dari dalam Cincin Penyimpanan!
Saat Tungku Petani Surgawi muncul, Nero langsung tercengang, sepasang matanya melebar dan menatap Tungku Petani Surgawi dengan tidak percaya!
“Ini…lantas ini adalah tungku pemurnian ilahi yang disebut oleh legenda. Tungku Petani Surgawi?”
Nero bertanya dengan gementar karena sedikit bersemangat.
“Ini palsu, kamu tidak perlu begitu bersemangat…
Dave melihat sikap Nero dan berkata dengan santai!
“Palsu?” Nero yang mendengarnya seketika kehilangan semangatnya, dia melambaikan tangannya dan sebuah tungku pemurnian terbang ke hadapannya.
“Bagaimana pun juga kamu adalah Penguasa Lembah Pengobatan, menggunakan tungku pemurnian palsu, lantas kamu berharap bisa mengalahkanku dengan tungku pemurnian palsu ini?”
Nero berkata dengan penuh penghinaan.
Dave hanya tersenyum dan tidak menjelaskan apa pun, dia lalu berkata: “Kalau begitu, kita mulai saja?”
“Baik!” Nero mengangguk!
Namun kali ini Yudi malah menghentikannya: “Tidak bisa, ini terlalu tidak adil untuk Saudara Dave, bahan obatnya bahkan harus dicari sendiri, bagaimana Saudara Dave bisa tahu di mana tanaman obat yang beragam itu tumbuh di Sekte Alkimia kalian?”
gai Ketua Sekte Alkimia, kamu dapat mengetahui keberadaan tanaman obat bahkan dengan memejamkan matamu, sejak awal ini sudah menguntungkanmu!”
Talk argitu saya akan berangkat setengah jam lebih lambat, sekarang sudah adil kan?” kata
Tidak perlu, kalau kamu setengah jam lebih lambat, pil obatku akan sudah selesai dimurnikan, apa lagi yang dipertandingkan?”
Dave langsung melambaikan tangannya.
Hm, begitu omong besar, meskipun hanya pil obat tingkat tiga, bagaimana mungkin bisa dimurnikan dalam waktu setengah jam!”
Nero mendengus. All content is property © NôvelDrama.Org.
“Kamu tidak bisa, tidak menandakan orang lain tidak bisa…”
Setelah selesai bicara. Dave langsung berkata pada Yudi: “Ketua Yudi, kamu jadilah wasir dan hitung waktunya sekarang!”
Yudi masih ingin membujuk Dave, tapi saat melihat Dave begitu percaya diri dan mengingat kembali Batu Tiga Kehidupan yang meledak. Yudi tahu kalau Dave bukan orang biasa, jadi dia ingin melihat jurus apa lagi yang dimiliki oleh Dave!
“Mulailah…”
Yudi melihat sekilas ke waktu dan berkata!
Saat pertandingan dimulai. Nero langsung melompat dan bergegas menuju puncak gunung yang ada di kedua sisi Sekte Alkimia yang dipenuhi dengan tanaman obat.
Dave malah tidak bergerak, dia hanya berdiri diam dan memejamkan kedua matanya, lalu mengendus udara dengan kuat!
Sesaat kemudian, Dave membuka matanya dan sosoknya menghilang dalam sekejap!
Tidak lama kemudian, Dave dan Nero kembali dalam waktu yang hampir bersamaan, keduanya juga membawa kembali tanaman obat yang dibutuhkan untuk pemurnian, sama persis!
Nero yang melihat hal ini menunjukkan sedikit keterkejutan, perlu diketahui Dave berada dalam situasi di mana dia tidak tahu di mana tanaman obat ini tumbuh. tapi dia malah bisa mendapatkan tanaman obat itu dalam waktu yang sama dengan dirinya, ini saja sudah tidak bisa dipercaya!
Namun keterkejutan di wajah Nero hanya melintas sejenak, dia lalu meletakkan berbagai macam tanaman obat itu ke dalam tungku pemurnian, lalu sebuah nyala api menyala di tangannya dan
setelannya dengan kuat, api itu mulai membakar dan mulai membara di bawah
tungku
Neto/menatap Dave dengan penuh penghinaan, namun tatapan itu juga yang membuat Nero seketika tercengang!
Terihat Prase yang meletakkan tanaman obat itu ke dalam Tungku Petani Surgawi lalu sebah sasa berwarna biru muda muncul dan menari-nari di tangannya, lalu dia melemparkan aya ini langsing ke dalam tungku permenian!
Tanaman obat itu mulai terbakar hebat di bawah kobaran nyala api berwarna biru muda dan saat terbakar, Tungku Petani Surgawi mengeluarkan jejak naga emas.
Setelah beberapa saat, dari dalam Tungku Petani Surgawi Dave, tanaman obat itu mulai memancarkan aroma wangi.
Aroma wangi perlahan-lahan memenuhi seluruh ruangan, ini juga menandakan kalau pemurnian sudah hampir selesai, dan ini membuat Nero terkejut!
“Ini adalah Tungku Petani Surgawi asli, kamu masih berani mengatakan ini palsu?”
Tatapan Nero dipenuhi dengan keserakahian saat dia menatap Tungku Petani Surgawi!
Intan Kaisar Naya